Anggaran Pemeliharaan Jalan Meulaboh Tutut masih dalam godokan BPBJ Aceh
bimcmedia.com, Meulaboh ,: Anggaran untuk pemeliharaan jalan Meulaboh-tutut tahun 2021 sebesar Rp. 5 Milyar sampai saat ini masih dalam godokan Biro Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) Setda provinsi Aceh, karena ada peraturan lembaga yang baru mesti diikuti
Wakil ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat sangat berharap jalan Meulaboh-tutut untuk segera ditender agar bisa dilakukan pemeliharaan karena kondisi makin parah apalagi saat musim hujan tiba seperti kawasan Gampong sawang teube
" Demi kenyamanan Masyarakat, Saya berharap pemerintah Aceh segera melakukan tender proyek pemeliharaan jalan Meulaboh Tutut tahun 2021 karena kondisi sudah semakin parah" ujar haji Kamaruddin kepada bimcmedia.com Rabu ( 16/6/2021)
Dengan cepat proses tender maka akan cepat rekanan lakukan pekerjaan otomatis semakin cepat manfaat dirasakan Masyarakat yang melintas di ruas jalan tersebut, karena kondisi yang semakin parah jadi wajar rakyat sering menyampaikan keluhan pada wakil rakyat, pungkasnya
Dikonfirmasi terpisah Kepala Bidang Pemeliharaan jalan dan Jembatan ( Kabid Pemel) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Propinsi Aceh Medi Arjuna melalui handphone kepada media ini Rabu (16/6/2021) mengaku sampai saat ini Biro Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) Sekdaprov Aceh belum melakukan pelelangan paket tersebut karena masih ada regulasi pusat yang harus diikuti.
BACA JUGA :
- Dinas PUPR Aceh Barat Menambal Jalan dengan Semen
- Sinergi Jaga Perairan Laut, Bea Cukai gelar Patroli Gabungan bersama Polairud
Pihaknya selaku penanggung jawab sudah mempersiapkan dokumen dari bulan februari, namun sampai saat ini belum juga bisa di lelang proyek tersebut karena ada peraturan lembaga lagi yang diterima panitia
" Anggaran pemeliharaan jalan Meulaboh-tutut, pada tanggal 2 Juni lalu sebenarnya sudah ada pengumuman, namun karena ada regulasi PERLEM Dari pusat, akhirnya dibatalkan lagi, Saya meminta agar dipercepat lelang bukan karena ada kepentingan apa-apa, tapi murni kepentingan Masyarakat Meulaboh Tutut, nanti kita akan berhadapan dengan Masyarakat disana" ujarnya
Menurut medi, selaama ini juga tau bagaimana kondisi jalan yang panjang lebih kurang 60 Km tersebut, pernah juga koordinasi dengan PUPR Aceh Barat dan bahkan karena jalan yang berlobang pernah truk pengangkut sawit terbalik dan hal itu nya ke panitia lelang.
Ditanya kapan kepastian realisasi pekerjaan, dirinya tidak berani memberikan jaminan karena proses lelang proyek berada pada Biro PBJ, jika cepat proses lelang maka cepat dilaksanakan pekerjaannya, namun karena jalan tersebut berada dibawah tanggung jawabnya dasar itu selalu diingatkan panitia lelang bahwa Masyarakat di sana membutuhkan rehabilitasi jalan
Anggaran untuk pemeliharaan jalan lintasan Meulaboh-tutut tahun 2021 tersedia 5 Milyar, maka bila cepat proyek ditender maka tentu pelaksanaan proyek bisa segera dikerjakan, namun dirinya juga berharap agar Masyarakat bersabar menunggu proses, tutupnya.
___
(FL)
Komentar