Boat Nelayan Meulaboh yang ditabrak Kapal dibawa ke Gedung Dewan

bimcmedia.com, Meulaboh; Kasus Boat Nelayan Meulaboh yang ditrak Kapal awal Agustus lalu sampai saat ini belum selesai dituntaskan, akhirnya masalah tersebut di bawa ke Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat guna dibahas dalam Rapat Dengar Pendapat ( RDP) Selasa (31/8/2021)

Dalam RDP tersebut hadir dari Kantor Kesyahbandar Meulaboh, Panglima laot, Dinas Perukanan dan Kelautan Aceh Barat, Anggota DPRK dari Komisi II dan Ketua Dewan juga ikut dipantau oleh Sejumlah Wartawan

Pimpinan Rapat h.kamarudin,SE dalam kesempatan tersebut menanyakan bagaimana kronologis musibah yang membuat boat Nelayan tenggelam, kemudian secara bergantian Forum rapat menyampaikan pengetahuannya termasuk dari Syahbandar, Panglima laot Kabupaten Aceh Barat Amiruddin dan Dari DKP serta anggota Dewan yang berhadir

Terkait persoalan Kapal tabrak Boat Nelayan hingga tenggelam dan nyaris pawang dan rekannya kehilangan nyawa malam itu diminta agar diusut tuntas, karena kasus itu sangat Merugikan Masyarakat , memang perkara itu sedang ditangani Polda Aceh tapi pihak Syahbandar juga tak boleh mengabaikan perkara ini, Mohon segera dibongkar kapal mana pelakunya, kata wakil ketua DPRK setempat

Dalam RDP tersebut terungkap dari Kepala bidang status hukum dan sertifikasi Kapal dari kantor Kesyahbandaran dan otoritas pelabuhan kelas IV Amfami menjelaskan fakta investasi yang ditemukan di lapangan, Menurutnya kapal yang keluar dari perairan Meulaboh malam mengaku tidak menabrak boat Nelayan

"Pada malam tersebut memang benar ada kapal IDC Pearl Pengangkut batu bara milik perusahaan PT.Mifa Bersaudara yang keluar dari perairan Meulaboh menuju Negara India, Namun hasil investigasi Kami kapal tersebut tidak mengalami insiden apapun" tegasnya

Rapat tersebut tak selesai dan tidak ada titik temu karena ada sejumlah pihak terkait tidak diundang, maka untuk lebih lengkap RDP ditunda dan rencana dilanjutkan pada Kamis (2/9/2021) dengan melibatkan semua pihak terkait agar terungkap siapa sebenarnya pelaku penabrak boat Nelayan hingga tenggelam saat itu

Ditemui usai Rapat, Ketua DPRK Aceh Barat Samsi Barmi kepada awak media mengatakan, pihaknya akan terus membahas persoalan ini agar ada yang bertanggung jawab terhadap insiden Malam itu, walaupun Dewan tak bisa melakukan proses hukum namun punya tekanan agar kasus tersebut tidak ditutupi , sayang Nelayan

Dasar itu karena hari ini kurang lengkap, maka Kamis lusa diundang kembali semua pihak terkait agar kasus tersebut segera terungkap, kita mau terhadap masalah itu ada pihak yang bertanggung jawab termasuk pemerintah setempat , tutupnya
---
[Redaksi/FL]