Error, group does not exist! Check your syntax! (ID: 1)
Error, group does not exist! Check your syntax! (ID: 3)

Covid-19 Jenis Terbaru Beredar, 14 Siswa Satu Kelas Terpapar

Laporan ,
Penularan Covid-19 Jenis Terbaru
Ilustrasi Gambar Covid-19 Jenis Terbaru | Sumber Foto : Statertok

Bimcmedia.com, Nasional : Pemerintah Kota Yogyakarta (Pemkot) menyatakan telah menemukan penularan Covid-19 jenis terbaru yang beredar di lingkungan sekolah, hingga memperlihatkan 14 siswa terpapar akan tetapi belum diketahui dari mana terinfeksi penyakit Covid - 19.

"Ada tambahan (pencemaran) terjadinya penularan Covid-19 pada satu sekolah, sehingga menyebabkan ada 14 siswa terkena penularan Covid-19 jenis terbaru yang beredar. Sampai hari ini kita tracing teman sekelas dan keluarga," kata Ketua Satgas Harian Covid-19 Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi Sebagai mana dikutip dari portal berita online, Kompas.com, Senin (06/12/2021).

Heroe mengatakan sumber infeksi masih belum diketahui. Ia juga tidak mengetahui apakah 14 siswa Terinfeksi Covid-19 berada dalam satu kelas atau terbagi dalam kelas.

“Kita tracing, kita pemetaan semua siswa apakah di daerah tertentu atau tidak,” ujarnya.

Pasalnya, selama ini Pemkot tidak terpapar Covid-19 saat tracing ke banyak teman sekelas yang tidak terdampak dan saat tracing ke keluarganya.

"Sejauh ini kita sudah telusuri satu kelas, ada yang tidak terdampak, kita sudah cari keluarga yang tidak terdampak. Untuk kasus positif, datang bersama atau tidak, akan kita coba buat analisis," ujarnya.

Sebanyak 14 siswa yang terpapar masih belum bisa disebut cluster karena baru penularan tingkat pertama. Transmisi disebut cluster jika telah menyebar ke dua level.

“Belum klaster karena ini penularan tingkat pertama. Itu klaster kalau menyebar ke 2 tingkat,” jelasnya.

Dengan 14 siswa yang terpapar virus corona kemarin, jumlah siswa yang terpapar virus corona saat pembelajaran tatap muka (PTM) di kota Yogyakarta adalah 40 siswa karena sebelumnya 26 siswa telah terpapar virus tersebut.

"Total 26 kemarin, mungkin 40 sekarang," katanya.

Pemerintah Kota Yogyakarta saat ini sedang menyaring sekolah-sekolah. Screening menyesuaikan dengan kegiatan sekolah, ketika sekolah sudah siap, screening langsung dilakukan.

“Tujuannya agar kita menyaring sebanyak mungkin sebagai bagian dari peningkatan tersebut,” ujarnya.

Ia mengingatkan masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.

“Kami mengingatkan masyarakat bahwa virus ini masih terus menyebar, artinya walaupun tidak berdampak serius bagi kesehatan, namun masih banyak virus yang beredar,” ujarnya.

---

[A-]

Error, group does not exist! Check your syntax! (ID: 11)
Error, group does not exist! Check your syntax! (ID: 10)

Komentar

Loading...