Deni Minta Polres Segera Tangkap Pelaku Penghina Lembaga SMUR
bimcmedia.com, Meulaboh : Dugaan pelecehan dan penghinaan yang dilakukan oleh seseorang di media sosial diperkirakan pelaku adalah warga Meulaboh Aceh barat mendorong mantan Aktivis Solidaritas Mahasiswa Untuk Rakyat ( SMUR) Deni Setiawan Membuat pengaduan ke polisi.
Deni Setiawan kepada bimcmedia.com Rabu (10/3/2021) Mengatakan bahwa dirinya salah satu pihak merasa dirugikan atas fitnah, rasis dan bahasa kurang menyenangkan yang dilakukan oleh dugaan akun Facebook palsu atas nama inskandar
Sebelumnya pada tanggal 17 Februari 2021 dirinya telah melaporkan akun tersebut dengan nomor surat tanda terima bukti laporan pengaduan (Nomor: reg/02/II/2021/Reskrim, namun belum terlihat reaksi pihak kepolisian karena kurang bukti dan dua hari lalu Deni kembali Kepolres Aceh Barat dengan tujuan membawa bukti baru.
"Tujuan saya kembali ke polres Aceh Barat untuk mengantar bukti baru terkait siapa pemilik dan pengendali akun ujaran kebencian serta rasisme yang sangat meresahkan " jelasnya
Mantan demkntran itu dengan tegas mengatakan bahwa sudah ada bukti baru dan dugaan siapa pelakunya kini semakin terang, bahkan dirinya termasuk para aktivis lainnya diperkirakan mengenali pelaku,katanya
" Dugaan pelaku juga sahabat kita yang memainkan akun Facebook palsu, selama ini ketika jumpa kita sangat baik ternyata perilaku dibelakang kita sungguh menyakitkan, nanti kita saksikan bersama saat dijemput polisi" ujar politisi Partai Aceh tersebut
Bukti yang mengarah pada dugaan pelaku pemegang akun Facebook iskandar sudah diserahkan ke pihak penyidik, dan dirinya percayakan ke pihak Polres Aceh barat agar segera menindaklanjuti persolaan ini yang sangat meresahkan, Ungkap deni.
"Tadi saya cuma meberikan berkas bukti baru agar bisa ditindaklanjuti segera dugaan pemilik akun tersebut, dan kata pihak penyidik nanti saya dikabari untuk informasi selanjutannya" papar deni
Deni berharap pihak Polres segera bertindak cepat terhadap dugaan pelaku, karna akun ini sudah sangat meresahkan, bukan hanya dirinya namun pemegang akun tersebut juga menjelekkan nama lembaga SMUR Aceh Barat, HMi Aceh Barat, bahkan dia sering membawa-bawa nama dan menjelekkan Partai Aceh, GAM, Wali Nanggroe Aceh, serta Mantan Panglima GAM Muzakir Manaf.pungkasnya
---
[FL
Komentar