Dibangun Drainase Pasar, Warga Mengeluh Jalan Putus

bimcmedia.com, Meulaboh : Pelaksanaan pembangunan proyek Drainase di sepanjang jalan H. Daod Daerah II dalam pasar bina usaha Meulaboh terkesan mengabaikan kepentingan umum.

Salah seorang pedagang di pasar Alwi kepada bimcmedia.com Kamis (15/10/2020) mengatakan, disisi kepentingan pembangunan jalan tersebut di potong kita maklumi, namun harusnya kepentingan warga juga tak diabaikan.

Harusnya di jalan itu jangan dipotong habis sehingga warga tak bisa melintas, area simpang pasar tersebut kawasan padat, jangan kepentingan kontraktor saja di fikirkan, kami pedagang juga cari makan, ujarnya yang mengaku dagangannya tidak laku selama jalan terputus

" Harusnya dibangun separuh dulu, dibuat jembatan agar Masyarakat bisa melintas, karena pekerjaan sangat lambat, kami terganggu " Ungkap pedagang mie tersebut.

Tokoh muda Aceh Barat Rahmat Maulidar juga menghubungi media ini mengatakan harusnya pelaksana proyek membuat jembatan darurat jangan memutuskan jalur Blang pulo menuju pasar, kasihan Warga dan pedagang kalau seperti itu

Dirinya mengharapkan pelaksana proyek harusnya memikirkan juga nasib warga yang melintas dikawasan tersebut, minimal tersedia jembatan darurat untuk kendaraan roda dua, ujar Rahmat.

Pedagang sayur lainnya mengatakan dengan dibuat parit jalan sudah berlangsung selama 6 hari tersebut demi kebaikan kita juga kedepan, terganggu sedikit tidak masalah, kata ramli dibenarkan amat

Mereka mengatakan pernah dibuat jembatan darurat tapi macet sehingga ditutup kembali, akhirnya di simpang itu dimanfaatkan pedagang untuk parkir becak berisi sayur mayur, bagi mereka karena dagang sesaat tidak masalah, ujar penjual jagung tersebut.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Aceh Barat Dr. Kurdi,MT mengatakan, Semua toko kita berikan jembatan setelah parit jalan dibangun.

"Di simpang blang pulo juga dibuat jembatan darurat setelah satu minggu parit dibangun Kalau tidak nanti betonnya pecah,
Kita tunggu umur beton cukup" Harapnya

Kita sudah berikan rambu dan jalur alternatif, Ini yang kemaren kita sebutkna crossing jalan, nanti setelah umur beton cukup, seminggu setelah pengecoran kita taruh jembatan darurat, ucapnya

Kurdi juga berharap Masyarakat bersabar, dan pembangunan di simpang tersebut akan dipacu sehingga segera bisa dibangun jembatan, demi kenyamanan lalu lintas kembali.

---

(FL)