DPD PKS Kota Subulussalam Berikan Bantuan Bagi Korban Kebakaran

Ketua Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) PKS Kota Subulussalam Awaludin Bancin didampingi para Bacaleg PKS menyerahkan langsung bantuan korban kebakaran di Pondok Pesantren Nurul Aqlam penanggalan, kecamatan Penanggalan Kota Subulussalam. | Ist

Bimcmedia.com, Subulussalam: Peristiwa kebakaran yang menghanguskan empat unit ruang bangunan, dua gudang dan satu ruang guru serta dapur santri pondok pesantren Nurul Aqlam di Kampong Penanggalan, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam pada Minggu (21/5 2023), langsung direspon oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Subulussalam

Ketua Majlis Pertimbangan Daerah (MPD) PKS Kota Subulussalam Awaludin Bancin S.Ag mengatakan penyerahan bantuan itu juga turut dihadiri Bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Drs.HM Yakub dan juga para Bacaleg DPRK Subulussalam diantaranya Raja Adi Putra Bancin, Putra Hidayat Manurung, Suriana dan Rita Septiani

"Kami prihatin dengan peristiwa kebakaran yang menimpa saudara-saudara kita, untuk itu kami pengurus DPD Partai PKS beserta Bacaleg langsung bergera memberikan bantuan bagi para korban kebakaran ini,"Kata Ketua MPD PKS Kota Subulussalam Awaludin Bancin kepada media Bimcmedia.com Rabu 24 Mei 2023

Dikatakan bantuan yang diberikan terhadap korban kebakaran berupa sembako,tikar, selimut, kasur, dan sejumlah uang

"Bantuan tersebut adalah murni dari internal Pengurus DPD Partai PKS dan juga para Bacaleg DPRK Subulussalam yang peduli akan penderitaan saudara-saudari kita
.Insya Allah bantuan kecil dari PKS kota Subulussalam ini dapat berguna meringankan beban saudara kita yang terkena musibah"Ujar Awaludin

Awaludin menambahkan PKS melalui Program PKS Peduli selalu hadir memberi bantuan kepada korban musibah dan berharap dapat membantu meringankan beban dan kesedihan warga yang terkena musibah kebakaran.

Diketahui bersama Kebakaran Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Aqlam, Kecamatan Penanggalan, Subulussalam, Minggu (21/5) sekira pukul 05.25 WIB mengakibatkan empat ruang bangunan rusak berat. Keempatnya, dua gudang dan masing-masing satu ruang guru dan dapur santri.

Tidak ada korban jiwa, api dipadamkan dalam waktu sekira 25 menit, sementara kerugian material belum dapat ditaksir. Penyebab kebakaran juga masih dalam penyelidikan pihak berwajib.

Komentar

Loading...
error: Content is protected !!