Hujan Deras Melanda Aceh Barat, Berikut Desa Yang tergenang Banjir

Bimcmedia.com
Bimcmedia.com | Hujan Deras Melanda Aceh Barat, Berikut Desa Yang tergenang Banjir / Ist

Bimcmedia.com, Meulaboh : Hujan deras yang melanda Kabupaten Aceh Barat sejak beberapa hari terakhir menyebabkan sepuluh gampong/desa dalam dua Kecamatan terendam banjir.

Koordinator Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Mashuri mengatakan, kedua  Kecamatan yang tergenang banjir di Aceh Barat pada Sabtu (6/5/2023), yaitu Kecamatan Sungai Mas dan Pante Ceureumen.

Adapun desa yang tergenang banjir yaitu di Kecamatan Sungai Mas yang terdampak Gampong Lancong (76 KK, 299 Jiwa), Gampong Tungkop (114 KK, 440 Jiwa), Gampong Kajeung (107 KK, 409 Jiwa), Gampong Tanoh Mirah (80 KK, 281 Jiwa), Gampong Gleng, Gampong Gaseu (67 KK, 214 Jiwa) dan Gampong Ramitie (16 KK, 65 Jiwa).

“Informasi warga Gampong Tungkop yg terkena dampak banjir malam ini Dusun Pocut Baren dan Dusun Tgk. Sailah, sekarang sudah mengungsi di Jambo Makam Pocut Baren.” Ungkap Mashuri kepada media, Minggu (7/5/2023).

Sementara di Kecamatan Pante Ceureumen jelas Mashuri, yang terdampak banjir Gampong Seumantok (172 KK, 924 Jiwa), Gampong Alue Keumang (35 Kk, 194 Jiwa) dan Gampong Lawet.

“Gampong Semantok air sudah meninggi di atas badan jalan dengan ketinggian mencapai 10 s/d 15 cm (Info warga di lokasi) ” Ucapnya.

Sementara di tiga Kecamatan Woyla Barat, Woyla Timur dan Meurebo BPBD menetapkan status waspada terhadap banjir kiriman.

” Kecamatan Woyla Barat meliputi Gampong Napai (waspada), Gampong Alu leuhop (waspada), Gampong Blang luah (waspada), tiga Gampong tersebut harap waspada, dikuatirkan sekitar jam 3 pagi air sungai akan meluap

“Kecamatan Woyla Timur (perlu waspada), Kecamatan Meureubo, Gampong Meureubo (waspada), Gampong Pasi Aceh tunong, Gampong Pasi Pinang, Gampong Pasi Mesjid
Di 4 Gampong tersebut perlu Waspada, dikuatirkan sekitar jam 4 pagi air sungai akan meluap ke perkampungan.”Ujarnya.

Sejauh ini imbuh Mashuri, Tim Rescue dan Pusdalops BPBD Aceh barat pagi ini, Minggu (7/5/2023) akan turun ke lapangan guna melakukan kaji cepat situasi, monitoring berkala kondisi banjir, koordinasi lebih lanjut dengan pihak-pihak terkait seperti TNI, Polri, Camat, Pemerintah Gampong setempat serta relawan untuk memantau kondisi daerah aliran sungai (DAS) Woyla dan Meureubo untuk mengantisipasi dampak banjir atau pun kemungkinan potensi banjir susulan serta dampak yang ditimbulkan bagi warga.

“Dari hasil pantauan Pusdalops BPBD Aceh Barat, ke 2 Kecamatan diatas (Sungai Mas dan Pante Ceureumen) kondisi air sungai saat ini masih meninggi akibat hujan masih deras di hulu sungai. Untuk saat ini belum ada korban jiwa.”tuturnya.

Dia juga meminta warga di bantaran sungai atau kawasan dataran rendah, tidak meletakkan barang elektronik di lantai. Hal ini, untuk mengantisipasi bahaya jika banjir datang tiba-tiba.

“Waspada harta atau dokumen berharga,Hal ini, untuk mengantisipasi bahaya jika banjir datang tiba-tiba.”tutupnya.

Komentar

Loading...