Ketua POKJALUH Provinsi Aceh Mengecam Keras Penusukan Da’i Di Aceh Tenggara

bimcmedia.com, Meulaboh : Aksi penyerangan dan penusukan Dai, Ustadz Muhammad Zaid Maulana yang terjadi di Aceh Tenggara menjadi banyak kecamanan dari banyak pihak.

Kecaman juga datang dari Ketua Kelompok Kerja Penyuluh Agama (POKJALUH) Provinsi Aceh, Tgk Hasballah S.Ag, kepada bimcmedia.com, Sabtu, (31/10/2020) mengatakan "Penusukan Dai Aceh Tenggara bukan hanya luka dan duka bagi penyuluh agama islam, akan tetapi lebih dari itu"

Selanjutnya ia juga menambahkan dimana penusukan tersebut telah mencoreng wajah Aceh yang khas Islami dengan menjunjung tinggi Syariat Islam, dimana Aceh satu satunya daerah yang mempunyai keistimewaan bidang Agama, Pendidikan dan Budaya.

"Penusukan yang dilakukan terhadap seorang di Aceh jelas jelas merusak nilai nilai Syariat Islam di Aceh untuk ini saya selaku Ketua POKJALUH Provinsi Aceh memohon kepada Bapak Kapolda provinsi Aceh menuntut tuntas dengan trasparan pelaku penusukan terhadap da'i tersebut" jelasnya.

Saya juga memohon kepada seluruh penyuluh agama islam fungsional dan non PNS untuk tetap tenang tidak terprovokasi dengan berita yang tidak benar dan juga saya mengimbau kepada Da'i Daiyah seluruh Aceh agar tetap menjalankan Dakwah nya sebagai mana biasa. Namun tetap waspada dan seandainya ada yang mencurigakan segera melapor kepada kepolisian setempat dan angan main hakim sendiri.

"Penyuluh Agama Islam tidak ada istilah takut dan menyerah. Belanda saja dulu berhasil kita usir dan saya mengimbau kepada pimpinan Dayah dan seluruh penyuluh harap tenang dan waspada". Tutupnya.

---

(AN)