Nasabah PT BRI Syariah dan PT BNI Syariah Diwajibkan Migrasi Ke BSI

Nasabah PT BRI Syariah dan PT BNI Syariah Diwajibkan Migrasi Ke BSI
Ilustrasi Gambar | Rekening BSI | Sumber Foto : Pakai ATM

Bimcmedia.com, Meulaboh : Tiga bank syariah yaitu , PT Bank BRI Syariah , PT Bank BNI Syariah, dan PT Bank Syariah Mandiri Tbk, telah melebur menjadi satu kesatuan, yaitu PT Syariah Indonesia (BSI). Mulai sejak tanggal, 1 Febuari 2021.

Sebagai Entitas baru izin untuk Bank Syariah Indonesia (BSI) telah diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Selanjutnya, dengan bergabungnya ketiga bank tersebut, apakah nasabah BRI Syariah (BRIS), BNI Syariah (BNIS), ataupun Mandiri Syariah (BSM) diwajibkan untuk migrasi ke rekening BSI ?

Melansir dari laman portal berita tribunnews.com, Rabu (05/05/2021), Corporate Secretary & Communication Group BSI Rosalina Dewi menjelasakan, hanya pemegang rekening BNI Syariah dan BRI Syariah yang perlu melakukan migrasi.

Baca Juga : 

Sementara, pemegang rekening Mandiri Syariah tidak perlu melakukan migrasi.

"Berhubung IT platform yang digunakan oleh BSI merupakan IT platform BSM, makanya berbeda halnya dengan nasabah-nasabah BNIS dan BRIS yang harus melakukan migrasi, Maka untuk nasabah-nasabah BSM tidak perlu melakukannya" jelas Rosalina Seperti dikutip pada laman berita tribunnews.com, Rabu, (05/05/2021).

Rosalina juga mengatakan, tidak ada konsekuensi bagi nasabah Bank Syariah Mandiri yang tidak perlu melakukan migrasi rekening. Bagi pemilik rekening Bank Syariah Mandiri, nasabah hanya wajib diminta untuk melakukan penggantian kartu ATM dan buku tabungannya saja.

Rosalina menambahkan, proses migrasi ke rekening BSI akan dilakukan secara bertahap, yang sudah berlangsung sejak 1 Februari 2021 sampai 31 Oktober 2021.

"Hanya Mandiri Syariah saja, nasabah ex BRI Syariah dan ex BNI Syariah harus migrasi dan diharapkan, pada 1 November 2021 seluruh jaringan Bank Syariah Indonesia bisa terintegrasi," Tutupnya.


[]

Komentar

Loading...
error: Content is protected !!