Pemkab Aceh Barat Pinjam Dana ke BUMN Untuk Pelebaran Jalan Sisingamangaraja

Bimcmedia.com, Meulaboh; Pemerintah Kabupaten Aceh Barat membutuhkan dana sekitar Rp102 miliar untuk melakukan pelebaran jalan Sisingamangaraja. Menutupi kebutuhan itu pemerintah setempat akan meminjam ke BUMN.

Kadis PUPR Aceh Barat, Kurdi mengatakan pelebaran jalan Sisingamangaraja menjadi dua jalur, dilakukan lantaran lintasan tersebut merupakan area padat penduduk, selain itu kerap terjadi kecelakaan.

"Perlu segera dilakukan pelebaran jalan, hal itu dikarenakan, kawasan banyak penduduk selain itu sering terjadi kecelakaan," Kata Kurdi, Kamis (19/09/2024).

Dijelaskannya, pemerintah membutuhkan anggaran sekitar Rp102 miliar untuk melakukan pelebaran jalan tersebut, dengan pembagian Rp35 miliar untuk kebutuhan fisik kemudian Rp50 miliar untuk pembebasan jalan.

"Itu sudah sesuai dengan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) dengan harga Rp2 juta per meter, disertai biaya penggantian bangunan sebesar Rp15 miliar,” Pungkasnya.

Ia menyebutkan, untuk menutupi kebutuhan anggaran itu Pemkab Aceh Barat akan melakukan pinjaman dana ke PT Multi Sarana Infrastruktur, yang merupakan perusahaan BUMN dan Spesial Mission Vehicle (SMV) Kementerian Keuangan.

“Terkait pembayaran pinjaman akan kita menggunakan sistem Dana Bagi Hasil (DBH) Sumber Daya Alam (SDA) dari pendapatan PAD yang diperoleh setiap tahun sebesar Rp165 miliar, serta dari Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) PJU yang kita perkirakan mencapai 12 miliar per tahun,” Tutup Kurdi.