Penanganan Covid-19 dan Pembangunan Ibu Kota Baru Jadi Prioritas APBN 2022

Bimcmedia.com, Jakarta; Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan pembangunan Ibu kota baru (IKN) menjadi salah satu bagian prioritas dalam merancang dan mendesain anggaran pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2022.
Meski begitu, Sri Mulyani mengatakan penanganan covid-19 tetap menjadi prioritas nomor satu dalam menyusun APBN 2022.
dikutip dari Cnnindonesia "APBN perlu dijaga untuk memenuhi kebutuhan negara, yaitu penanganan covid-19, pemulihan ekonomi, perlindungan sosial, dan mengantisipasi gejolak global. Namun ada prioritas nasional seperti pembangunan IKN," ujar Sri Mulyani, Kamis (06/01/2022).
Oleh karena itu, antisipasi pembiayaan pembangunan Ibu Kota Baru (IKN) terus dilakukan. Terlebih, jika rancangan undang-undang (ruu) IKN sudah disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), maka pemerintah akan langsung mulai melaksanakan pembangunan IKN.
Baca Juga:
Somasi Tak Di Indahkan, YARA Laporkan Mendagri Ke Ombusman RI
Nantinya, pembangunan IKN akan menjadi tanggung jawab Kementerian PUPR. Sri Mulyani berharap desain dan rancangan IKN dilakukan sebijaksana mungkin.
Sementara, antisipasi pembiayaan pembangunan IKN akan menjadi tugas Kementerian Keuangan. Hal ini akan disesuaikan dengan kemampuan APBN.
"APBN selama dua tahun ini fokusnya adalah kepada covid-19 dan penanganan dampak dari pandemi, termasuk berbagai bantuan sosial dan ekonomi," ucap Sri Mulyani.
Ia menambahkan kebutuhan dana pembangunan IKN pada 2023 dan 2024 akan disesuaikan dengan desain APBN. Pembiayaan IKN akan diseimbangkan dengan kebutuhan pemulihan ekonomi dan penanganan covid-19.
"Untuk 2024, termasuk di dalamnya adalah kebutuhan pelaksanaan pemilu. Jadi seluruhnya diseimbangkan sehingga Insya Allah kami bisa mendukungnya," tutup Sri Mulyani.
---
[Amd]
Komentar