Peringati Hari Tani Nasional, Puluhan Mahasiswa Gelar Aksi

Bimcmedia.com Meulaboh : Puluhan Mahasiswa Menggelar aksi demo di depan Kantor DPRK Aceh Barat, dalam rangka peringati hari tani nasional. Jum'at (24/09/2021).
Koordinator Lapangan (Korlap) Muhammad Sukri menyampaikan kepada bimcmedia.com bahwa aksi yang dilaksanakan hari ini untuk memperingati hari Tani Nasional bertepatan pada hari Jum'at 24 September 2021. Juga ada beberapa tuntunan yang di suarakan dalam hal Agraria di Indonesia khususnya di Aceh.
"Aksi yang dilakukan hari ini untuk memperingati hari Tani Nasional bertepatan pada 24 September 2021 ada beberapa tuntutan dari kami sebagai Aliansi Aksi Agraria (A3) mendesak pemerintah daerah maupun pusat mengusut tuntas Konflik agraria di Aceh, hentikan kriminalisasi terhadap rakyat yang berpendapat dimuka umum dan mengwujudkan reforma agraria yang masih tergolong rendah khususnya di provinsi Aceh" tuturnya.
Dalam aksi ini mahasiswa mendesak pemerintah agar segera Mengesahkan Qanun terkait dengan Pertanahan di Aceh karena hal tersebut sangat bagus untuk kesejahteraan petani.
"kami juga mendesak pemerintah agar dapat segera menyelesaikan Rancangan Qanun (Raqan) Pertanahan Aceh karena isi dari Qanun tersebut menguntungkan bagi para petani. Juga segera mengusut terkait dengan CV Septia Agung yang ada di Kabupaten Aceh Utara hingga sampai sekarang belum selesai juga masalah Pertanahan disana." tambahnya.
Irinya juga sangat berharap agar pihak Dewan Perwakilan Daerah untuk turun menjawab tuntan dari massa yang ingin mendengarkan bagaimana tanggapan dari dewan yang seharusnya penyambung aspirasi ke tingkat pusat untuk mengusut tuntas apa yang dituntut sekarang ini.
Namun sampai berakhirnya aksi tersebut tidak ada satupun Dewan Perwakilan Rakyat yang turun untuk memenuhi panggilan dari mahasiswa.
Pantauan Pewarta Bimcmedia.com di lapangan menunjukkan bahwa Sejumlah Mahasiswa yang mengatasnamakan Aliansi Aksi Agraria (A3) melakukan aksi di depan Kantor Dewan Perwakilan Daerah Kabupaten (DPRK Aceh Barat) tetap menjaga Protokol kesehatan dan membentang spanduk dalam sebuah kritikan kepada pemerintah.
CW 13
Komentar