Ratusan Mahasiwa Demo Di Gedung DPRK Aceh Barat, Tuntut Kenaikan BBM

Bimcmedia.com, Aceh Barat; Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan September Menggugat (GERSEM) melakukan aksi unjuk rasa didepan gedung DPRK Aceh Barat, Rabu (07/9/2022).

Aksi ini dilakukan untuk menolak kenaikan harga BBM dan Kasus Pelanggaran HAM terhadap Munir agar dimasukan dalam Kategori HAM berat.

Salah seorang Koordinator Aksi Ahmad Hidayat mengatakan dengan dinaikan harga BBM ini bukanlah sebuah solusi untuk mengatasi permasalahan yang ada.

"Pemerintah tidak peka, bahkan ini bukan solusi untuk mengatasi masalah yang sudah ada, mereka tidak berfikir setelah BBM dinaikan semua akan berimbas salah satunya Harga Kepokmas dan tarif jasa angkutan yang ada, apa mereka fikir sudah cukup semua ini untuk rakyat ekonomi kelas bawah. Dua tuntuntan kami harus digubris jangan hanya diam Pemerintah. Kalau memang tidak mampu silahkan bapak Presiden turun dari jabatannya kalau tidak mampu mengatasi dan menurunkan kembali harga BBM yang sudah dinaikan."tegasnya Ahmad Hidayat yang juga Ketua IPPELMAS Aceh Barat.

Selain itu, dia juga mengatakan bahwa pemerintah jangan cuci tangan dengan naiknya harga bbm dengan memberi bantuan blt dan bansos. "Kami tidak butuh itu pak, karena yang kami butuhkan adalah regulasi yang berpihak pada seluruh masyarakat. Jangan Rusak Negeri ini dengan Mafia Mafia yang ada" pungkas dia.

Dari pantauan media, Kapolres Aceh Barat AKBP Pandji Santoso juga ikut turun kelapangan untuk mengamankan serta mengantisipasi hal hal yang tidak diinginkan dalam aksi ini.

Kapolres Aceh Barat AKBP Pandji Santoso juga menyiagakan ratusan personel untuk mengamankan pintu masuk kantor DPRK Aceh Barat dari massa yang berkerumun di depan kantor.

Aparat keamanan terlihat berbaris siaga membawa tameng, pentungan dan sebagian lainnya juga mengenakan helm. Dimana personil hadir mengantisipasi ribuan massa yang memadati gedung DPRK Aceh Barat.

Sementara itu, aksi massa yang melakukan unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM terus menyampaikan aspirasinya.