Ratusan PPDI Demo di Depan DPR, Ini Tuntutannya

Bimcmedia.com, Jakarta : Ratusan massa bus Lembaga Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) terparkir dan tampak meliuk-liuk dari simpang Semanggi menuju ruas jalan Gatot Soebroto (Gatsu). Rabu, (25/01/2023).
Seorang polisi di lokasi menambahkan bahwa beberapa bus akan diparkir di kawasan Monas untuk menghindari kemacetan lalu lintas. Warga PPDI juga terpantau berjalan beriringan di area depan kompleks DPR.
"Ada 500 bus, sisanya diparkir di Monas. Selain Gatsu juga diparkir di Jalan Asia Afrika," kata pejabat tersebut.
Ruas Jalan Gatot Subroto menuju Slipi juga ditutup. Berdasarkan unggahan akun Instagram @tmcpoldametro, massa memenuhi area depan gedung DPR di Jalan Gatot Subroto.
Akibatnya, kendaraan yang melintas dari arah Semanggi menuju Slipi dialihkan atau dialihkan ke Jalan Gerbang Pemuda.
Proposal untuk memperpanjang masa jabatan kepala desa muncul selama protes. Seorang kepala desa yang tergabung dalam Papdesi (Perhimpunan Lembaga Pemerintah Desa Seluruh Indonesia) datang ke Jakarta untuk berdemonstrasi di depan gedung DPR RI di Jakarta.
Mereka menyerukan perpanjangan masa jabatan kepala desa dari 6 menjadi 9 tahun. Mereka meminta DPR mengubah masa jabatan yang diatur dalam UU Desa Nomor 6 Tahun 2014.
Namun PPDI merupakan bagian yang bisa dianggap bertentangan dengan wacana tersebut. PPDI yang termasuk dalam tiga paguyuban pemerintah desa menganggap wacana perpanjangan mandat kepala desa menjadi sembilan tahun terlalu sensitif secara politik.
Ketiga asosiasi tersebut adalah Asosiasi Pemerintah Desa Indonesia (Apdesi), Asosiasi Nasional Dewan Desa (Abpednas), dan PPDI.
Ketiga asosiasi tersebut adalah Asosiasi Pemerintah Desa Indonesia (Apdesi), Asosiasi Nasional Dewan Desa (Abpednas), dan PPDI.
***
Komentar