Ribuan Tandan Pisang Asal Nias Di Buru Pembeli

Bimcmedia.com, Meulaboh : Hampir setiap hari sejak jam 4 pagi para pembeli datang dan mengantri di kios sederhana kawasan dusun Manggis Gampong Ujong Baroh Meulaboh untuk mendapat pisang berbagai keperluan baik dibuat gorengan, keripik maupun di jadikan pisang sale

Pedagang pisang Grosir di Jalan Blang Pulo Gampong Ujong Baroh Meulaboh Erliyana kepada bimcmedia.cim jum'at (4/9/2020) mengatakan, pisang wak asal Nias Sumatra Utara merupakan jenis pisang yang sangat diminati pembeli baik warga pedagang lokal maupun luar Daerah

" Pisang asal Nias biasanya masuk 2 kali dalam seminggu, pembeli dari Sare Aceh Besar biasanya sejak pukul 4 pagi sudah mengantri, jumlah tandan dipasok antara 700 - 1000 lebih biasanya " Kata perempuan pedagang tersebut semangat

Ely menambahkan berdasarkan kebiasaan dirinya menerima barang, pisang didatangkan dari Nias Sumatra Utara, Aceh Besar, Pidie, tamiang dan tidak ada dari petani lokal di Aceh Barat, kecuali pembeli dengan kapasitas kecil yang ada di sekitar Meulaboh.

Seharusnya bila kita tinjau lahan di Aceh Barat untuk berbagai jenis pisang cocok ditanam namun yang jelas kita tidak pernah mendapat pusang lokal dengan jumlah besar, selalu pasukan itu dari daerah orang, ujarnya

Menurutnya pisang seribu tandan yang masuk dari Pulau Nias bisa dihabiskan olehnya dalam dua hari, yang paling banyak peminat pelaku bisnis pisang sale asal Sare Aceh Besar, karena kita tidak ada produksi petani terpaksa menjual barang milik orang

Pantauan bimcmedia.com hampir setiap pagi di lokasi penjualan pisang terparkir sejumlah kendaraan pembeli, warga sibuk memilih pisang dan sedikit kewalahan toke pisang dalam mengatur langganan, andai Aceh Barat punya produksi pisang berkualitas maka selesailah satu problema ekonomi.

fl