Rizal Dinata,SE Resmi Daftar Diri Sebagai Caleg DPRA Tahun 2024
Bimcmedia.com, Banda Aceh : Rizal Dinata. SE Resmi mendaftarkan dirinya sebagai Bakal Calon Legislatif Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (Bacaleg DPRA) untuk Tahun 2024 nantinya, Minggu (07/05/2023).
Selaku Ketua Garda Pemuda NasDem Aceh Jaya yang didampingi oleh Muhibbul Tibri selaku Komandan Baret GPND NasDem Kabupaten Aceh Jaya, Rizal Dinata. SE melakukan penyerahan berkas Caleg DPRA Dapil 10 Aceh yang bertempat di Kantor DPW Nasdem Aceh, di Banda Aceh
Penyerahan berkas tersebut dilaksanakan pada Jum'at (5/5/2023) dan diterima langsung oleh Tim Silon DPW Nasdem Aceh, guna untuk pendaftaran sebagai Calon Anggota legislatif DPRA Dapil 10 Aceh, yang meliputi Kabupaten Aceh Jaya, Aceh Barat, Nagan Raya, dan Simeulue.
Pernah menjadi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Jaya pada Periode 2014 s/d 2019, Rizal Dinata. SE kembali masuk dan optimis bisa mendapatkan kursi di tingkat DPRA nantinya. Menurutnya, adapun niatan dirinya maju sebagai Caleg DPRA adalah selain langkah kongkrit mengabdi kepada bangsa dan negara, juga menjadi jembatan bagi kalangan milenial dan masyarakat dalam menyuarakan aspirasi melalui ranah politik di kursi legislatif.
“Motivasi saya mencalonkan sebagai calon legislatif yaitu melihat kondisi dimana masyarakat saat ini yang sangat memprihatinkan dengan tingkat kemiskinan yang tinggi dan juga banyak suara-suara masyarakat yang tidak di aspirasi membuat keinginan saya untuk maju mencalonkan diri. secara pribadi, saya mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif ingin membantu masyarakat dan bermanfaat bagi masyarakat untuk mengakomodir aspirasi dan harapan-harapan masyarakat,” ucap Rizal.
Ketua FK Tagana Aceh dan Ketua RAPI Aceh Jaya itu juga berpesan kepada seluruh masyarakat Aceh Jaya, Aceh Barat, Nagan Raya dan Simeulue di Dapil 10 menjelang tahun politik lebih mengedepankan asas rasa saling menghargai meskipun berbeda pilihan.
“Saya berpesan buat masyarakat dalam menghadapi tahun politik ini juga untuk para konstituen atau pendukung, yang ada di luar atau umumnya yang ada di Dapil 10 Aceh menghadapi tahun politik kita tetap mengedepankan rasa saling menghargai, tidak terpecah-belah, tidak memakai isu sara apalagi sampai menyerang secara pribadi ataupun menyebarkan berita hoax, artinya ketika menghadapi tahun politik ini stop perpecahan walaupun perbedaan itu terjadi, jangan dijadikan ajang politik untuk saling bermusuhan akan tetapi dijadikan ajang politik ini untuk mengadu ide dan gagasan,” tutupnya.
***
Komentar