Rupanya iPhone Sangat Dendam Kepada Android Karena Hal Ini

Laporan ,

Bimcmedia.com, Teknologi - Steve Jobs, siapa yang tidak mengenal sosok ini? Pendiri Apple ini bahkan masih dikenang sampai saat ini dengan inovasi dan pencapaian yang dilakukannya dari iPhone maupun iPad.

Namun siapa yang sangka bahwa di atas segalanya, sosok ini memiliki dendam yang belum tersampaikan kepada banyak orang.

Tuduhan demi tuduhan dilancarkan atas dasar pencurian ide namun tuduhan balik kepada Apple malah dianggap angin lalu.

Lantas, isu plagiat (tiru-meniru) ini tidak lagi menjadi hal menarik sejauh ini. Salah satu faktornya adalah iPhone dan iPad yang tidak mengalami perkembangan setelah ditinggal Jobs.

Jobs memang sangat membenci Android sampai ke akar-akarnya. Ia menyebut bahwa ide dari Android berasal dari iOS yang dikembangkannya.

Jobs kemudian memberikan spekulasi bahwa dirinya begitu sengsara setelah lahirnya Android yang sampai kini terus memimpin pasar karena sistem terbuka.

Dikutip dari detik.com (02/06/2017), Steve Jobs pernah menyebut bahwa “Aku akan menghabiskan napas terakhirku jika perlu dan aku akan menghabiskan semua uang USD 40 miliar milik Apple di bank, untuk membenarkan kekeliruan ini (tuduhan Android plagiat, red). Aku akan menghancurkan Android karena ini adalah produk curian. Aku mau melakukan prang termonuklir atas hal ini!”

Sebagaimana diketahui Andy Rubin – bapaknya Android – pernah bekerja di bawah tekanan Steve Jobs sebelum melahirkan Android dan berpindah ke Google sampai akhirnya meninggalkan Google untuk mengembangkan perusahaan sendiri.

Tentu saja kebencian Jobs mendasar karena Rubin pernah menjadi bawahannya. Namun kembali lagi ke sistem yang berputar, tidak selamanya yang berada di atas akan selalu di atas.

Jobs begitu sombong saat menjungkal Microsoft tetapi begitu terjungkal di bawah tekanan Android, iOS kelabakan dan bahkan hampir tidak bisa bernapas sampai saat ini.

Mungkin saja, jika Jobs masih ada pria ini akan semakin meradang melihat perkembangan Android dan iOS.

Android terus berkembang dengan baik dan produk-produk yang inovatif sedangkan iOS seakan telah “mati suri” karena iPhone masih begitu-begitu saja tanpa pengubahan yang berarti.

Jika berbicara inovasi, maka Apple (terutama iPhone) telah kalah jauh bahkan dibanding satu produsen saja seperti Samsung dengan keluarga Galaxy.

Saat keluarga Galaxy sudah berada di atas awan (seperti iPhone dulu), produk-produk Apple masih dalam pengembangan.

Begitu lahir maka teknologi yang dihadirkan telah ketinggalan zaman (terlebih dahulu dipakai produsen lain).

Lantas, dendam Jobs tidak akan pernah berakhir meskipun dirinya telah tiada. Jobs akan terus menyemai permusuhan ke Android meskipun iOS akan terus menjadi produk lawas dan mahal tetapi kurang inovasi.

Kita tunggu saja bagaimana pergerakan Apple dalam menghadang inovasi-inovasi masa depan. Masih sanggup bersaing atau kembali menyebar permusuhan dengan urusan hak paten!

Komentar

Loading...