Satgas TMMD Kodim 0110/Abdya Adakan Penyuluhan Stunting

Laporan Redaksi, 12 Agustus 2022, 03:02

Bimcmedia.com, Abdya : Sebagai aksi peduli terhadap stunting, Satuan Tugas (Satgas) Tentara Nasional Indonesia (TNI) Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-114 Kodim 0110/Aceh Barat Daya (Abdya) menyelenggarakan kegiatan non fisik berupa penyuluhan Keluarga berencana (KB), Kesehatan, dan Stunting. Kegiatan ini di dilaksanakan di kantor desa Suka Damai, kecamatan Manggeng, Kabupaten Abdya, Kamis (11/8/2022).

Kegiatan ini mendapatkan apresiasi dan dukungan sepenuhnya dari Kepala Desa Suka Damai, Osha Yurahman, yang juga turut merasakan manfaat dari sosialisasi ini bagi masyarakat. Selain itu, masyarakat setempat juga terlihat antusias dalam mengikuti kegiatan ini.

"Tentu saja harapannya semoga semua materi yang diberikan oleh para pemateri dapat bermanfaat bagi masyarakat," tuturnya.

Dia juga menyampaikan, bahwa dalam sosialisasi ini masyarakat diberikan pemahaman dari dasar terkait stunting ini, yaitu suatu kondisi gagal tumbuh pada balita akibat dari kekurangan gizi kronis pada seribu hari pertama kehidupan anak, sehingga anak menjadi terlalu pendek untuk usianya dan akan berdampak untuk jangka panjang hingga anak lanjut usia. Kemudian, masyarakat juga diberikan pemahaman tentang bagaimana membedakan anak yang pada dasarnya pendek karena gen keluarga dengan anak yang memang mengalami stunting.

"Biasanya anak dengan tubuh pendek itu
kan memang bawaan dari orang tua yang tidak terlalu tinggi, dan hal ini berbeda dengan anak stunting yang terus mengalami keterlambatan tumbuh sekitar 4 sentimeter tiap tahun di masa pra pubertas" lanjutnya.

Selain itu, Kapten Inf Modh Arifin, selaku Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim 0110 Abdya mengatakan bahwa pelaksanaan sosialisasi ini bertujuan untuk membentuk kesadaran orang tua terutama para Ibu akan pentingnya asupan gizi bagi pertumbuhan dan perkembangan anak.

"Penyuluhan sosialisasi stunting ini diadakan guna mengupayakan memberi pemahaman terhadap orang tua untuk mencegah terhambatnya perkembangan otak dan pertumbuhan anak, serta perlu memperhatikan asupan makanan dan gizi anak," katanya.

[Fitra]