Seleksi Guru PPPK Akan Dimulai Tahun 2021

Laporan ,

BIMCMEDIA.COM, JAKARTA - Pemerintah rencana akan melakukan seleksi massal guru PPPK tahun depan. Diperkirakan pada awal tahun 2021 pengumuman seleksi ini akan segera diluncurkan pemerintah pusat melaui BKN dan KemenPan.

Iwan Syahril Selaku Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbud mengatakan, seleksi guru berstatus calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tidak hanya dibawah koordinasi Kemendikbud. Melainkan ini menjadi satu koordinasi dibawah Panitia Seleksi Nasional (Panselnas). Seperti melibatkan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan dan RB) dan juga Badan Kepegawaian Negara (BKN), seperti seleksi biasa untuk CPNS.

"Ini kami barengan dengan KemenPANRB dan BKN tentunya kita akan melakukan pengumuman di awal tahun depan terkait mekanisme dan lain-lain," katanya pada Bincang Pendidikan tentang Seleksi Guru PPPK 2021 secara virtual, Kamis (26/11).

Iwan juga merincikan, terkait dengan rencana rincian tanggal pelaksanaan seleksi, lalu seperti apa prosedurnya dan hal teknis lainnya itu akan dikomunikasikan di awal tahun depan. Sehingga, jelasnya, semua calon peserta tes akan mengetahui tahapannya seperti apa agar bisa melakukan persiapan dokumen, Mulai dari kapan jadwal tes seleksi tahap pertama hingga jadwal tes seleksi tahap ketiga sampai adanya pengumiluman kelulusan.

Mengenai proses pengangkatan guru PPPK yang lolos seleksi yang dilakukan tahun depan, maka iwan menjelaskan, ada beberapa perbedaan dalam proses seleksi tahun 2021 dengan tahun 2019. Dimana pada seleksi di tahun depan, katanya, pemerintah pusat sudah membuka formasi terlebih dulu baru setelahnya akan dilakukan pembukaan seleksi. "Jadi ketika seleksi dilakukan dan sudah mendapatkan hasil itu bisa langsung pengangkatan dilakukan Agar tidak terjadi masalah," terangnya.

Bagi guru yang sudah lulus seleksi PPPK di tahun 2019 proses pengangkatannya akan segera selesai dilakukan oleh instansi masing-masing. Mengingat peraturan presidennya pun sudah keluar dan turunannya juga sudaj keluar dalam bentuk PermenPan, katanya, sehingga proses pengangkatannya pun bisa segera berlanjut. Harap Alumnus Columbia University ini

Iwan menerangkan, agar ketika guru-guru honorer itu sudah mengikuti proses seleksi dan lulus maka lansung proses pengangkatan setelahnya bisa terjadi, tidak mau proses pengangkatan seleksi tahun 2019 terulang kembali maka pemerintah saat ini memastikan formasinya dulu selanjutnya baru melakukan seleksi.

"Jadi kalau formasi sudah ada kita akan upayakan melalui seleksi secara bertahap agar semua bisa ter akomodir. Supaya formasi tersebut terisi sesuai dengan kebutuhan Sehingga ini kan keseimbangan tata kelola tadi. Jumlah murid yang ada berapa, mata pelajarannya apa apa saja yang membutuhkan guru, gurunya harus siap tugas disitu. Itu yang menjadi tujuan kita supply dan demand yang seimbang sesuai pos nya," pungkasnya. Dikutip sindownewa.com Sabtu (28/11/2020)

Komentar

Loading...