Tokoh Masyarakat Pantai Barat Silaturrahmi dengan Kapolres Pandji, Ini Harapan Mereka

BIMCMEDIA.COM, Meulaboh : Tokoh Masyarakat lintas pantai barat Aceh gelar silaturrahmi dengan Kapolres Aceh Barat AKBP Pandji Santoso, SIK,M.Si di salah satu warung kopi dalam kota Meulaboh Senin (9/5/2022)

Dalam diskusi warung kopi yang diprakarsai tokoh muda Aceh Barat Rahmat Maulizar banyak hal yang disampaikan para tokoh kepada Kapolres terkait kondisi dan keadaan selama ini di bumi Teuku Umar, hadir ke acara tersebut aktor penting dan para pemikir dari akademisi, penggiat sosial, pimpinan Dayah, Organisasi kepemudaan, paguyuban , organisasi pers dan sejumlah tokoh lainnya

Di kesempatan itu Profesor Jasman J Mak'aruf berharap kepada kapolres  agar menjaga sinergisasi dengan kampus serta bijak menghadapi Mahasiswa di luar kampus

Kemudian Rektor Universitas Teuku Umar (UTU) tersebut juga menitip harapan agar Kapolres bisa berkunjung ke kampus, menjaga silaturahmi demi pembangunan Aceh Barat yang lebih baik

Sementara Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh Dr. Inayatillah mengatakan,  Kalau Kapolres mengunjungi UTU,  alangkah cemburunya  pihak kampus  bila tidak mengunjungi STAIN  dan Akademisi Komunitas Negeri (AKN) Meulaboh

"Secara prestasi, STAIN sekarang merupakan kampus yang setara  dengan UTU, Akreditasi baik sekali diraihnya se Indonesia" jelasnya disambut tepuk tangan peserta silaturrahmi

Kedatangan  Kapolres Pandji ke Aceh Barat  bisa membawa berkah bagi Masyarakat,  pesan mutiara disampaikan kepadanya yaitu apa yang  didapatkan di Aceh Barat tidak penting  tetapi apa yang  ditinggalkan  harus menjadi hal begitu  penting untuk warga, semoga begitu harapnya

Wakil ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh barat  H.Kamaruddin,S.E mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas di Bumi Teuku Umar

Kamaruddin menyampaikan di kesempatan itu terkait pentingnya pemekaran untuk pembangunan, sebagaimana diketahui hari ini  bahwa terkadang Daerah pemekaran lebih maju ketimbang daerah induk, semoga pemekaran kota Meulaboh segera terwujud demi kemajuan barat selatan Aceh

Menurutnya, yang hadir pada hari ini ke undangan Rahmat ozer merupakan para pemikir, bukan untuk waktu singkat tapi minimal  25 tahun yang akan datang, semua tokoh ini asoe Lhok (penduduk Asli Aceh Barat)

Dikesempatan silaturrahmi itu, tokoh politik Aceh Barat  mengajak semua pihak untuk mendukung Kapolres dalam bertugas, semoga secara tersirat nantinya Pak Kapolres  jadi Kapolri, kata wakil rakyat  disambut tawa ceria peserta ngopi

Selanjutnya, Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional  (PAN) Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Fuadri,S.Si.M.Si mengatakan dilihat hari ini Kapolres punya itikat sangat baik dengan hadir  dalam diskusi warung kopi bersama Masyarakat

Kepada Kapolres diharapkan dukungan untuk memantau penggunaan  dana desa  terkait hal-hal yang terjadi penyimpangan

" Perlu diberi pemahaman kepada Masyarakat, karena umumnya warga lemah pengetahuan, mohon kebijakan dari Kapolres," tegas mantan Wakil Bupati Aceh barat itu

Fuadri juga menyuarakan Terkait investasi, Pers dan pemuda tidak diam, berikan pembelaan pada rakyat, jangan diam.. dengan ada suara aktifis maka pihak perusahaan akan lebih hati-hati dalam menerapkan aturannya

Menurut fuadri , yang bisa memanggil dan mempertemukan semua pihak adalah polisi, maka diharapkan Kapolres  dapat membangun komunikasi dengan Masyarakat, sehingga setiap persoalan hukum dapat segera dicari solusi, katanya

Terkait pemekaran, Fuadri mengatakan, untuk pemekaran kota Meulaboh  dokumen dipastikan sudah lengkap, persoalan terakhir terjadi adalah moratorium, dengan ada propinsi baru di Papua maka daerah lain juga menjadi motivasi baru, semoga Meulaboh segera jadi pemerintah kota

Laporan lain disampaikan ke polres terkait  belum dilaksanakan Pemilihan Keuchik Secara langsung (Pilchiksung) , coba dikomunikasikan dengan Bupati karena dulu tanpa   Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten (APBK) bisa jalan, sayangnya PJ Keuchik saat ini  tak sesuai aturan, harus diingatkan, jika DPRK tak mampu mengingatkan Bupati maka selanjutnya tugas Kapolres menyampaikan nya, selaku  komisi 1 DPRA  harus menyampaikan hal itu

"kalau Kapolres bisa jumpa di warung kopi dan Bupati belum tentu mau kita jumpa, ketua saya  Dekgam disarankan untuk membantu Kapolres" pungkasnya

Usai mendengar berbagai masukan, Kapolres Aceh Barat AKBP Pandji Santoso, SIK,M.Si yang baru Lima hari bertugas sudah dipertemukan dengan orang-orang hebat, ini terimakasih sekali saudara Rahmat

"Pandji tidak hebat, polres Aceh barat juga tidak hebat kalau tidak didukung oleh semua unsur, anggota polres juga kewalahan dengan kegiatan selama ini, namun tugas kita mesti berjalan" kata Pandji

Dirinya mengingatkan semua pihak, Intoleransi  tidak ada dibumi Teuku Umar, bila itu ada dirinya  akan pasang badan untuk menghilangkannya , tidak suka qunut, bila ada diarah kubur jangan melarang orang lain, hargai perbedaan

"Menjelang 2024 bagaimana kita amankan Negara, Aceh dan Aceh barat, karena kita sedang diserang secara politik, dirinya berharap dukungan semua pihak" ucap Kapolres

Pantauan bimcmedia.com, kopi morning pemuda Aceh Barat dengan Kapolres Pandji Santoso  dan para tokoh berlangsung dengan baik, para peserta juga diberi kesempatan tanya jawab kemudian dilanjutkan foto bersama.