UKM SDC UTU Lakukan Ekspedisi CRE di Pulau Dua Aceh Selatan, Karena Ini 

Laporan ,
UKM SDC UTU
Foto Bersama Anggota yang mengikuti UKM SDC UTU | Ist

Bimcmedia.com, Aceh Selatan : UKM SDC UTU  (Unit Kegiatan Mahasiswa Stingrays Diving Club Universitas Teuku Umar lakukan kegiatan Ekspedisi CRE di pulau dua.

Kegiatan ini berlangsung Selama 4 hari 3 malam yang dimulai pada tanggal 7 sampai 10 Agustus 2022 bertempat di Pulau Dua Gampong Ujung Pulo Rayeuk, Kecamatan Bakongan Timur, Kabupaten Aceh Selatan. Kegiatan UKM SDC UTU mengikutserta dan mendapatkan dukungan dari Komunitas TDC (Tapaktuan Diving Club) Aceh Selatan, Komunitas GPL (Gerakan Peduli Lingkungan) Meulaboh, dan perangkat gampong Ujung Pulo Rayeuk.

Aris Yusdi Selaku Ketua Umum UKM SDC UTU mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk mengeksplor potensi bawah laut dan destinasi wisata Pulau Dua Aceh Selatan serta melakukan pendidikan dasar perairan terbuka bagi anggota SDC-UTU angkatan IV dan V dan menghimbau para wisatawan untuk menjaga lingkungan dengan cara memasang pamflet edukasi lingkungan tentang bahaya pencemaran laut bagi terumbu karang, beliau menuturkan harapannya agar data hasil Ekspedisi CRE ini dapat berguna bagi banyak orang dan dapat menarik wisatawan dalam maupun luar daerah untuk berkunjung ke Pulau Dua Aceh Selatan, memperkenalkan kekayaan jenis terumbu karang dan biota yang terdapat di pulau tersebut.

Kegiatan Ekspedisi CRE ini dibuka oleh Dosen FPIK UTU, Nurul Najmi, S.Kel., M.Si didampingi oleh Rudi Hermi, M.Si selaku pelatih dalam kegiatan tersebut.

Sebelumnya Dr. M. Rizal.,M.Si selaku pembina UKM SDC UTU mendukung penuh kegiatan ini dan mengharapkan kedepannya Program Ekspedisi CRE yang dibuat oleh UKM Stingrays Diving Club dapat dilaksanakan setiap tahun yang bertujuan menggali potensi keindahan dunia bawah laut, mengekspos dan memperkenalkan kepada masyarakat luas, menarik wisatawan serta membantu pemerintahan dan intansi terkait untuk data terumbu karang yang ada diseluruh indonesia.

Nasri Hanzalah merupakan salah satu peserta penyelam Ekspedisi CRE mengatakan dari hasil pengamatannya sendiri kekayaan akan keindahan bawah laut Pulau Dua Aceh Selatan sangat luar biasa indahnya yang mampu membuat para penyelam bertahan lama untuk menikmati dan terpesona dengan keindahan tersebut, dia juga mengatakan bahwa sangat beruntung dapat ikut serta dalam melakukan Ekspedisi ini dikarenakan selain dapat melihat keindahan bawah lautnya dia juga dapat ikut melakukan pengambilan data terumbu karang untuk dianalisis nantinya dan harapannya hasil dari penelitian pengambilan data terumbu karang ini bisa dijadikan referensi oleh banyak orang terutama para peneliti ujarnya.

UKM SDC UTU bersama Komunitas TDC (Tapak Tuan Diving Club) Aceh selatan Serta komunitas GPL (Gerakan Peduli Lingkungan), Meulaboh juga melakukan penanaman bibit terumbu karang di dasar laut dan pengukuran pertumbuhan terumbu karang yang di tanam oleh komunitas TDC sejak tahun 2021 lalu. Hasil dari pengamatan tersebut didapatkan pertumbuhan yang sangat bagus dari 30 bibit yang ditanam oleh TDC Aceh selatan, hanya 9 yang mati dan juga didapatkan disekitaran penanaman tersebut ada muncul terumbu karang jenis baru yang menandakan lingkungan perairan tersebut sangat bagus untuk pertumbuhan terumbu karang. Selain itu, ekspedisi ini juga melakukan kegiatan pembersihan pantai dan pemasangan pamflet edukasi menjaga lingkungan sekitaran pantai dan laut, dikarenakan semakin banyak wisatawan yanng berkunjung kedepannya jika tidak ada penanganan secara menyeluruh akan berpotensi menumpukan sampah di pulau tersebut.

Di akhir kegiatan Ketua Panitia pelaksana Irwansyah mengucapkan ribuan terimakasih atas bantuan aparat Gampong Ujung Pulo Rayeuk, Komunitas TDC (Tapak Tuan Diving Club), dan Komunitas GPL (Gerakan Peduli Lingkungan) Meulaboh yang telah ikut serta membantu menyukseskan kegiatan yang dibuat tersebut ujarnya.

Komentar

Loading...
error: Content is protected !!