Usai Di Kuasai Taliban Ibu Kota Afganistan Dilanda Berbagai Kekacauan 

Laporan ,
Usai Di Kuasai Taliban
Potret warga afganistan yang mencoba meninggalkan negaranya usai di kuasai taliban. | Foto detiknews.com

Bimcmedia.com, Internasional Ibu kota afganistan dilanda berbagai kekacauan di mana warga ketakutan dan panik hingga banyak yang hendak kabul dari negara tersebut,hal ini terjadi usai kota itu di kuasai pihak taliban.Jumat (20/08/2021)

Pihak Taliban telah mengambil alih kekuasaan di Afghanistan sesaat setelah memasuki Kabul pada Minggu (15/08/2021) malam waktu setempat.

Dimana kelompok Taliban kemudian mengambil alih Istana Kepresidenan dan menggelar rapat keamanan di sana.

Mereka juga memaksa masuk ke dalam transportasi udara yang akan meninggalkan negara tersebut. Bahkan kabarnya sebanyak 5 orang tewas.

Seperti yang diberitakan oleh detiknews.com Salah satu saksi mata menuturkan bahwa dirinya melihat langsung dari lima jenazah dievakuasi ke dalam sebuah kendaraan di area bandara kabur usai di kuasai taliban.

Kemudian seorang saksi mata lainnya menyatakan tidak diketahui secara jelas apakah para korban tewas akibat tembakan atau akibat desak-desakan yang terjadi di bandara Kabul.

Lebih jelasnya laporan dari pihak Agence France Presse (AFP) disebutkan banyak warga Afghanistan yang masuk hingga ke area landasan sambil menyeret koper mereka di tengah kegelapan.

Hal itu di lakukan para warga demi menunggu jadwal penerbangan yang dapat membawa mereka keluar dari negara tersebut, sedangkan para wanita maupun anak-anak dilaporkan tertidur di dekat koridor keamanan bandara.

Sepeti infomasi yang tersebar ramai tentara AS yang kini mengamankan bandara Kabul, tidak mengizinkan warga Afghanistan masuk gerbang meskipun mereka memiliki dokumen yang sah, dan pesawat hanya bisa parkir di bandara Kabul selama setengah jam saja.

Kabarnya usai dua hari mendapat alih kekuasaan, Taliban mulai melakukan aktivitas pemerintahan. Pihaknya akan memberikan pengampunan/amnesti umum bagi seluruh pejabat pemerintahan dan menyerukan mereka segera kembali bekerja.

"Amnesti umum sudah ditetapkan untuk semua jadi Anda seharusnya memulai rutinitas kehidupan Anda dengan kepercayaan diri penuh," demikian pernyataan kelompok Taliban pada Selasa (17/08/2021) waktu setempat, Seperti yang di lansir dari dektiknews.com

"Mereka yang bekerja pada bagian atau departemen pemerintahan seharusnya melanjutkan tugas-tugas mereka dengan kepuasan penuh dan melanjutkan tugas mereka tanpa rasa takut,"

Sebagian komplek pertokoan di Kabur kembali dibuka di mana banyak polisi lalu lintas kembali bertugas. Sementara itu, sekolah-sekolah dan universitas masih tutup.

Terkahir Juru bicara kantor politik Taliban, Mohammad Naeem angkat bicara bahwa jenis dan bentuk rezim baru di Afghanistan akan segera dijelaskan kepada publik. Dia menambahkan bahwa Taliban tidak ingin hidup dalam isolasi dan menyerukan hubungan internasional yang damai.

Kelompok Talibanpun menjanjikan akan menghormati hak-hak wanita dan melindungi baik warga asing maupun warga Afghanistan sendiri.

"Kami siap berdialog dengan seluruh tokoh-tokoh Afghanistan dan akan menjamin mereka perlindungan yang diperlukan," tutup Naeem.

RMa

Komentar

Loading...
error: Content is protected !!